Langkah Kecil Dalam Mengejar Impian Tuhan Yang Besar

Hampir setiap orang memiliki impian untuk kehidupannya, dan kita membangun kehidupan dan membuat rencana berdasarkan impian tersebut. Namun pernahkan kita bertanya, apa rencana Tuhan untuk hidup kita? 

Ya, Tuhan memiliki impian yang telah Ia tuliskan untuk hidup Anda jauh sebelum Anda dilahirkan. Dalam Mazmur 139:16 dinyatakan, “mata-Mu melihat selagi aku bakal anak, dan dalam kitab-Mu semuanya tertulis hari-hari yang akan dibentuk, sebelum ada satupun dari padanya.”  

Impian Tuhan bukan hanya tentang pencapaian duniawi, tetapi lebih tentang perubahan pribadi dan persiapan kita untuk kehidupan kekal bersama-Nya. Berikut ini adalah beberapa langkah pertama yang dapat kita ambil untuk mulai mengejar impian Tuhan. 

1. Bermimpi dengan Iman 

Langkah pertama yang Tuhan gunakan untuk mengubah hidup kita adalah melalui mimpi. Bermimpi merupakan bentuk pernyataan iman kita. Ketika kita membayangkan masa depan yang lebih baik bagi diri kita, keluarga, atau orang lain, kita menunjukkan keyakinan bahwa Tuhan dapat mengubah keadaan kita.  

Iman yang besar akan menginspirasi kita untuk memiliki mimpi yang besar, dan mimpi yang besar membutuhkan iman yang besar pula. Seperti yang dikatakan dalam Ibrani 11:6, " Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah." 

2. Menyelaraskan Mimpi Kita dengan Kehendak Tuhan 

Sering kali kita terjebak dalam mengejar mimpi pribadi kita, seperti karier, pencapaian, kepemilikan, atau hubungan. Namun, impian Tuhan untuk kita lebih dari sekadar pencapaian duniawi. Dia memiliki rencana jangka panjang yang jauh melampaui kehidupan kita di bumi ini.  

Amsal 16:25 mengingatkan kita, "Ada jalan yang disangka orang lurus, tetapi ujungnya menuju maut." Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menyelaraskan mimpi kita dengan kehendak Tuhan, memastikan bahwa mimpi kita selaras dengan rencana-Nya yang kekal. 

3. Menemukan Mimpi Tuhan Melalui Doa dan Perenungan 

Langkah penting dalam menemukan impian Tuhan adalah melalui doa dan perenungan. Dalam doa, kita dapat meminta bimbingan dan petunjuk-Nya. Tuhan biasanya tidak memberikan kita gambaran lengkap tentang rencana-Nya sekaligus, tetapi Dia membimbing kita satu langkah pada satu waktu.  

Seperti yang tertulis dalam Amsal 4:18, "Jalan orang benar itu seperti cahaya fajar, yang kian bertambah terang sampai rembang tengah hari." Melalui doa dan perenungan, kita akan mulai melihat secercah impian Tuhan yang semakin jelas seiring waktu. 

Baca artikel selanjutnya =>

Sumber : Jawaban.com | Puji Astuti

Halaman :

12Tampilkan Semua

1. Tapera
2. Khotbah
3. Daily Devotional
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles